Seorang introvert memang unik dengan kecenderungannya untuk menjauh dari keramaian, mencari kedalaman dalam hidupnya sendiri. Namun mer...
Seorang introvert memang unik dengan kecenderungannya untuk menjauh dari keramaian, mencari kedalaman dalam hidupnya sendiri. Namun mereka melakukan itu bukan untuk mendapat label “introvert”, mereka lakukan itu karena mereka temukan kenyamanan saat gak diharuskan berinteraksi dengan manusia lain. Unik ‘kan?
Namun orang unik seperti introvert, bukanlah manusia yang rumit untuk kamu kagumi, cintai atau bahkan kamu jadikan pacar. Selama kamu memahami prinsip mereka ini, hubungan kalian bisa berjalan ke arah yang benar.
1. Orang introvert menikmati ketenangan saat sendirian
Peraturan pertama yang harus kamu selalu ingat adalah menerima bahwa orang introvert menikmati kesendiriannya. Waktu menyendiri adalah kesempatannya untuk mengistirahatkan tubuh dan pikiran. Saat sendirian itu digunakannya untuk melakukan kebiasaan yang memang dia senangi seperti membaca, menulis dan memikirkan kehidupan.
Pada hakikatnya semua orang butuh waktu untuk menyendiri, tak terkecuali orang ekstrovert. Tapi para introvert benar-benar menikmati kesendiriannya di tempat yang tenang dan dalam waktu yang lama. Jika pasanganmu adalah seorang introvert, berilah dia ruang untuk mengakrabi kesendiriannya. Dia tak akan lari, tapi justru makin menghargaimu yang mau merentangkan jarak agar dia bisa bernafas lega.
2. Ketika berhadapan dengan orang banyak introvert bisa kewalahan
Bukannya gak suka berada bersama kamu dan teman-teman, tapi orang introvert gak terlalu menikmati berlama-lama dalam kerumunan. Dia mungkin aja tetap datang ke pesta ulang tahunmu, tapi jangan harap dia mau bertahan lama hingga acara berakhir. Dia mungkin bisa bertahan di tengah konser, pasar, atau di kerumunan lain, namun butuh usaha ekstra keras untuk tetap fokus pada tujuannya (mendengar musik, belanja dll.) serta mengesampingkan fakta bahwa dia merasa pengen cepat pergi dari sana.
Maka, pahamilah kebiasaan unik pasangan introvert-mu yang selalu merasa kewalahan saat berada dalam kerumunan. Cobalah lebih perhatian. Kalau kemarin sudah mengajaknya ke konser musik (hey, he/she must be tried so hard to stay there for you) ada baiknya hari ini kamu mengajaknya kencan ke tempat yang lebih privat dan sepi. Kafe mungil atau sekedar makan malam berdua bisa jadi pilihan yang cocok untuknya.
3. Jangan salah kaprah, dia juga bisa kok berteman dan menyukai orang lain
Menjadi introvert bukan berarti otomatis dia menjadi orang yang anti-sosial. Dia tetap bisa suka kok sama orang lain, malah gak menutup kemungkinan untuk berteman baik. Dengan catatan, kamu harus bersabar. Karena biasanya butuh waktu lama agar dia bisa menjadi akrab pada orang lain. Walaupun dia gak kelihatan semangat saat ketemu kamu, sebenarnya bisa aja dia lebih penasaran untuk mengenal kamu lebih dekat. Sama seperti manusia lain, orang introvert juga bisa merasakan perasaan suka kok, hanya saja dia gak pernah mengekspresikan perasaannya.
Jadi, gimana biar kamu tahu apa yang dia rasakan? Jangan segan bertanya! Setiap pasanganmu terlihat memendam perasaan atau menyembunyikan sesuatu, tanyakan saja. Terkadang orang introvert itu bukannya gak mau bercerita. Tapi, butuh pancingan untuk bercerita.
4. Dalam urusan intropeksi diri, orang introvert adalah jagonya
Orang introvert punya level intropeksi diri yang tinggi, dia melihat ke dalam dirinya untuk mencari kedalamam makna hidup. Dalam benaknya dia selalu merefleksikan kembali apa saja yang telah dia lakukan dalam hidup dan kesalahan apa saja yang perlu diperbaiki. Kadang-kadang, orang introvert suka banget menganalisa hal yang gak banyak dianalisa oleh orang lain, seperti lagu yang diputar di pengeras suara dalam mal dan semacamnya.
Kadang butuh waktu lama untuknya memahami seuatu, bukan karena dia bego tapi karena dia mencari kedalaman makna bagi dirinya. Maka, saat pasanganmu sedang terjebak dalam kebiasaan overthinking-nya cobalah masuk dan menyederhanakan masalah. Kasih pendapatmu, ungkapkan sudut pandangmu. Jadilah “penjaga logikanya”, seeorang yang selalu siap sedia menjaganya dari pemikiran yang membuatnya tidak jalan kemana-mana.
5. Teman orang introvert gak banyak, tapi dia mengenal semuanya dengan baik
Bagi introvert, jumlah teman yang dimiliki itu gak penting. Yang terpenting adalah seberapa baik kamu mengenal temanmu yang sedikit itu. Sedekat apa kamu dengan mereka, sedalam mana pengetahuan kamu soal kelebihan dan kekurangan mereka dan kalau perlu sedekat apa kamu dengan keluarganya. Orang introvert udah bahagia dengan lingkaran pertemanan yang kecil namun erat satu sama lain.
Jadi, jangan pernah menyinggung hatinya dengan mengatakan:
“Kok temanmu itu mulu sih?”
atau
“Hah? Gak bosan sama dia lagi?”
Kamu gak tau sedalam apa hubungan yang sudah ia jalin bersama kawannya itu. Walau gak banyak, bisa jadi ikatan perkawanannya lebih baik darimu.
6. Karena gak banyak bicara, sesungguhnya introvert adalah seorang pendengar ulung
Dia gak banyak bersuara tetapi sesungguhnya gak cuek, malah introvert adalah pendengar yang baik. Mendengar merupakan salah satu cara untuk mengenal sesorang lebih baik. Apabila orang introvert benar-benar tertarik dengan kamu, dia gak akan keberatan untuk mendengarkan kamu berjam-jam. Mungkin itu salah satu caranya menunjukkan bahwa dia peduli.
Percayalah bahwa di balik sikapnya yang terlihat kurang hangat, sesungguhnya dia peduli padamu. Setiap cerita dan masalah yang kamu ungkapkan akan ia ingat bahkan tak jarang ia bantu agar segera menemui jalan keluar.
7. Introvert gak nyaman saat seluruh mata tertuju padanya
Mungkin kamu harus pikir ulang berkali-kali sebelum meninta teman, gebetan, atau pacar introvert-mu untuk memberi sambutan atau nampil di sebuah acara. Karena dia gak nyaman ketika menjadi pusat perhatian. Seperti yang kamu ketahui, dia lebih senang mendengar dan menyimak apa yang disampaikan orang lain. Bukan berarti dia gak punya opini dan keberanian buat bersuara namun sering kali dia kesulitan untuk menerjemahkan pikirannya ke dalam bentuk ucapan bila semua mata mengawasinya.
Di sudut tempatnya menyendiri sebenarnya dia sedang berkontemplasi. Dia tidak butuh jadi pusat perhatian demi bisa menyuarakan suara. Ajak saja dia berbincang hangat berdua — kamu pasti bisa mengetahui pendapatnya.
8. Jangan samakan seorang introvert dengan seorang pemaluKarena belum tentu
orang yang introvert adalah pemalu. “Ah, ja
ngan malu-malu dong” mungkin akan terdengar tuduhan yang tak berasalan di telinga orang yang introvert sebab dia sesungguhnya gak malu, dia hanya gak mau dan memilih untuk berdiri di belakang menjauhi kerumunan. Kalau seorang pemalu terlalu malu untuk mengungkapkan apa yang ia inginkan kepada orang lain, seorang introvert gak punya masalah untuk menyampaikan apa yang ia mau, lalu segera menghilang ketika apa yang dia inginkan sudah didapatkan.
9. Introvert lebih menyukai Sabtu malam daripada malam Minggu
Kebanyakan introvert gak memahami ide untuk mengkhususkan Sabtu malam untuk keluar bersama orang yang kamu sayangi dan menghabiskan waktu di tempat umum. Belum lagi jika harus mengumbar kemesraan dan diperhatikan oleh orang lain. They just don’t get it, apa gunanya coba? Mungkin dia bakal ikut aja ketika kamu mengajaknya keluar buat malam mingguan, namun kalau bisa memilih, dia pasti lebih suka diam di rumah dengan tenang, bersama orang yang dia kasihi, tanpa terdistraksi oleh kerumunan dan pandangan orang lain.
Yeah, sesekali boleh aja sih kamu mengajaknya keluar untuk kencan. Tapi gak ada salahnya juga kalau di lain kesempatan kamu dan dia tak perlu keluar di Malam Minggu. Di rumah, nonton DVD berdua, atau ke kafe sambil baca buku masing-masing sudah cukup menenangkan baginya.
10. Percayalah, seorang introvert bisa menjadi seorang pacar yang mengagumkan
Sadarilah bahwa gak ada pacar yang sempurna. Baik itu kamu maupun dia, semua pasangan memiliki kekurangan dan kelebihan. Namun seorang introvert juga memiliki peluang untuk menjadi pacar yang mengagumkan. Fokus dengan yang ia miliki dan merayakannya sebagai kelebihan dapat menghindarkan kalian dari perselisihan yang gak perlu.
Introvert mencintai hubungan yang jujur dan serius, mungkin dia gak akan mengekspresikannya secara gamblang, namun dia selalu berhasil menemukan jalan untuk menunjukkan bahwa dia sayang.
Kunci utama untuk menjalin hubungan dengan seorang introvert adalah kesabaran. Dia gak suka perubahan perasaan yang tiba-tiba. Namun ketika dia udah memiliki ketertarikan, dia yang akan datang padamu dan berniat mengenal kamu lebih dekat. It takes time, a lot more time.
oleh:hipwee.com